MENAKAR KETERLIBATAN LANSIA DALAM HIDUP MENGGEREJA DI PAROKI SANTO PAULUS GE’TENGAN
DOI:
https://doi.org/10.58586/je.v2i1.46Abstract
Paroki Santo Paulus Ge’tengan adalah salah satu Paroki di Kevikepan Toraja Keuskupan Agung Makassar, yang memiliki umat kurang lebih 4500 jiwa. Keberadaan lanjut usia di Paroki ini tidak dapat dipungkiri, manusia akan masuk kepada usia tua, namun yang menjadi keprihatinan masih banyak lanjut usia yang sering kali tidak mendapatkan perhatian baik secara kelompok maupun secara individual baik dari pihak keluarga maupun pihak lembaga-lembaga sosial yang khusus memberi perhatian terhadap lanjut usia. Bahkan seringkali banyak orang menganggap bahwa keberadaan para lanjut usia menjadi beban karena tidak produktif lagi. Oleh karena keprihatinan itulah penulis ingin meneliti dan menyelidiki sejauhmana keterlibatan-sumbangsih hidup menggereja para lanjut usia di Paroki Santo Paulus Mengekendek. Tujuannya untuk mengetahui sumbangsih para lanjut usia dalam hidup menggereja; Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, deskriptif observasional, peneliti memberikan gambaran atau deskriptif tentang keadaan para lanjut usia di Paroki Santo Paulus Mengekendek.
Upaya peningkatan kualitas iman umat terus menerus dilakukan oleh Dewan Pastoral Paroki Santo Paulus Mengkendek secara menyeluruh, artinya bersama-sama membangun kualitas iman dengan melibatkan peran serta semua pihak termasuk memberikan perhatian dan pendampingan terhadap para lanjut usia.
Sejalan dengan uraian di atas, maka di dalam memberikan perhatian dan pendampingan terhadap para lanjut usia harus mampu menghantarkan para lanjut usia pada kebahagiaan dan kesempurnaan hidup bahwa Gereja ada dan tetap eksis karena usaha dan perjuangan mereka juga. Dengan demikian hari kemarin, hari ini dan hari sesok adalah merupakan rangkaian waktu dan peristiwa yang tidak bisah dipisahkan.
Downloads
References
Martono, Nanang. (2015). Metode Penelitian Sosial. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Masrup, Moch. 2012. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Satra Indonesia. (Htpp:/jurnal.unnes.ac.id/sju/index.php/selokadiakses 18 Maret 2018).
Satory Djam’an dan Komariah Aan M.Pd. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: ALFABETA.
Suardiman, S. P. (2011). Psikologi: Usia Lanjut. Yogyakarta: Gadjah Mada
Uraningsari, F., & Djalali, M. A. (2016). Penerimaan Diri, Dukungan Sosial dan Kebahagiaan Pada Lanjut Usia. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia.
Kartinah, K., & Sudaryanto, A. (2017). Masalah Psikososial Pada Lanjut Usia. Berita Ilmu Keperawatan.
Bagian Peraturan Perundang-undangan Biro Hukum & Humas BPKP. (2014). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia.
Diakses dari tp://www.bpkp.go.id/uu/filedownload/4/61/968.bpkp. pada tgl 5 Nopemebr 2023.
Taviyanda, D. dan Siswanto, A. (2016). Penerapan Fungsi Afektif Keluarga pada Lansia dalam Pemenuhan Activity Daily Living. Jurnal Penelitian Keperawatan..
Widiyanto, M.A., & Susanto, S. (2020). Pengaruh Pelayanan Kunjungan Pastoral Terhadap Pertumbuhan Rohani Jemaat. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat, 4(1), 39–46. https://doi.org/10.46445/ejti.v4i1.214